Peristiwa mengerikan ini terjadi di Negeri Jiran, Malaysia.
Tepatnya Minggu (24/6/2018) siang, warga Malaysia dikejutkan dengan sebuah peristiwa dibuangnya seorang bayi laki-laki.
Bayi malang tersebut dibuang dari lantai 3 sebuah bangunan.
Melansir Gird.id, dugaan sementara, peristiwa tersebut dilakukan oleh orangtuanya sendiri.
Namun, hingga berita ini diturunkan, belum diketahui motif yang mendasari pelaku pelemparan melakukan hal keji tersebut.
Saat ditemukan, terlihat bayi laki-laki itu tergeletak di tanah dan dalam keadaan telanjang.
Sepertinya, Tuhan ingin menunjukkan kuasa-Nya melalui bayi malang ini.
Tuhan masih menyayangi bayi tersebut.
Tuhan menyelamatkan dan masih mengizinkan bayi tersebut untuk bisa tetap hidup.
Ya, bayi tersebut masih hidup meskipun telah dilemparkan dari lantai 3 sebuah bangunan.
Bayi dibuang dalam kondisi telanjang.
Sayang sekali, belum ada informasi lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut.
Mengetahui hal ini, banyak netizen yang merasa takjub atas kuasa Tuhan.
Semoga peristiwa ini tak terulang kembali ya.
Bayi Berumur 6 Minggu Menjadi Anak Yatim.
Pasangan suami istri tewas ditembak di hadapan bayi mereka yang masih berusia 6 Minggu. |Foto: Mynewshub.
Sementara di Thailand, ada seorang bayi yang masih beruisa enam minggu kini sudah menjadi anak yatim piatu.
Melansir TribunSolo.com yang dikutip dari Mynewshub, kedua orangtua bayi tersebut meninggal di depan sang bayi.
Mereka meninggal dunia setelah tertembak pistol, tepat di hadapan si bayi.
Bermula saat seorang wanita bernama Thanyamas Thanamsri (26), sedang menunggu dokter di sebuah rumah sakit di Thailand.
Tak seorang diri, ia ditemani suaminya, Chaiyaporn (31) dan sang ayah, Samphan Thanamsri (60).
Thanyamas hendak melakukan pemeriksaan setelah beberapa waktu lalu ia melahirkan buah hatinya.
Dari sumber yang sama disebutkan, Thanyamas juga baru saja menjalani operasi pada ginjal, jantung dan paru-paru, dua minggu sebelumnya.
Beberapa hari sebelum kejadian, Thanyamas juga sempat mengunggah foto bayinya di akun Facebooknya.
Berikut caption yang ditulis:
"Kematian lebih dari yang kita harapkan, jadi jagalah orang-orang yang kita cintai," tulisnya pada unggahan tersebut.
Hingga kemudian ia bersama sang suami dan ayahnya datang ke rumah sakit untuk memeriksakan diri.
Saat sedang menunggu dokter yang bertugas, terjadi pertengkaran antara sang ayah dan suaminya.
Diketahui ayahnya memarahi suami di depan umum.
Sang ayah menyebut bahwa pria yang menjadi menantunya tersebut tidak bisa bekerja.
Ayahnya juga mengancam bahwa putrinya, Thanyamas akan menceraikan si menantu.
Sang suami, Chaiyaporn pun tersuluh kemarahan.
Ia tiba-tiba mengeluarkan pistol dari tasnya.
Tak disangka, ia melepas dua tembakan ke arah kepala ayah mertuanya.
Lalu ia menembak sang istri tepat di bagian dadanya.
Setelah menghabisi dua anggota keluarganya di rumah sakit, Chaiyaporn menembak dirinya sendiri.
Ketiganya tak bisa diselamatkan.
Dua pasien lain yang ada di rumah sakit juga harus mengalami luka akibat tembakan acak yang sempat dilepas oleh Chaiyaporn.
Sementara pasien lainnya mencoba menyelamatkan diri keluar dari gedung Rumah Sakit Nakhon Pathom yang berlokasi di Thailand Utara.
Karena orangtuanya tak selamat, si bayi yang masih berusia 6 minggu pun kini menjadi yatim piatu.
Simak videonya di bawah ini: