HEBOOH.. Video Paskibra Pematangsiantar Keroyok Sopir Angkot hingga Tendang Perut Wanita ini....



Video pengeroyokan terhadap sopir angkot yang bernama Jodesman Silalahi oleh anggota dan purna Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) di Pematangsiantar viral di media sosial.

Satu di diantaranya diunggah oleh akun Facebook Juindra Sihombing, Senin (30/7/2018).

Pada video yang beredar tersebut terlihat keributan terjadi dan telah banyak orang berkumpul.

Tribun-Video.com melansir TribunMedan.com, Selasa (31/7/2018), pengeroyokan itu terjadi di Jalan Merdeka, tepatnya depan Siantar Plaza.

Kasubag Humas Polres Siantar Iptu Resbon Gultom mengungkapkan, mulanya seorang anggota paskibra menegur sopir angkot untuk maju karena kondisi saat jalan macet.

"Pada saat korban mengetem untuk menunggu penumpang, pelaku (anggota paskibra) menggunakan pakaian paskibra mengatakan 'woi angkot macet, maju! kemudian angkutan itu maju sedikit. Namun, karena angkot maju hanya sedikit, pelaku kembali membentak korban dengan kata 'maju angkot," terangnya.

Mendengar hal itu, sopir angkot pun merespons pelaku.

"Pelan ajalah suaranya bang, santai aja nggak usah keras-keras kali." kata Iptu Resbon menirukan ucapan sopir angkot.

Baca: Nekat Mencuci Mobil di Sungai Demi Menghemat Rp 42 Ribu, Seorang Pria Malah Alami Hal Nahas

Pelaku kemudian mendatangi korban dan menampar korban.

Korban juga dipukuli oleh sekitar 10 anggota paskibra yang mengakibatkan korban mengalami luka di bagian kepala, tangan, dan perutnya.

Seorang perempuan bernama Tirta Novita Sari juga terluka akibat insiden itu.

Tirta Novita Sari terkena tendangan di bagian perut saat mencoba melerai.

Iptu Resbon mengatakan, kejadian itu masih dalam penyelidikan.

Sementara itu, Bendahara Paskibra Patar Kolin Siahaan mengatakan, pengeroyokan Jodesman di luar pantauan mereka.

Saat itu, puluhan paskibra tersebut baru pulang dari latihan rutin di Lapangan Adam Malik, Kota Siantar.

Dia mengatakan, sudah meminta korban untuk damai, tetapi ditolak dan ingin tetap kasusnya berlanjut.
Patar tak tahu pasti berapa anggota yang ikut dalam pengeroyokan itu, tetapi dia mengungkapkan ada empat senior yang terlibat.
Dia juga sudah menegaskan kepada anggota paskibra untuk tidak arogan.
Pihaknya mengaku akan berkonsentrasi dalam persiapan 17 Agustus.
"Biarlah pihak petugas yang menangani," katanya.
Simak videonya di bawah ini..



close
==[ Klik disini 2X ] [ Close ]==